Cakil Mataraman Led Research
DOI:
https://doi.org/10.31851/sitakara.v9i1.14691Abstract
Penelitian bertujuan menemukan sebuh metode dalam penciptaan tari. Permasalahan penelitian adalah bagaimana bentuk Beksan Cakil Mataraman dan bagaimana proses penciptan Beksan Cakil Mataraman. Teori yang digunakan untuk menjawab bentuk mengunakan ilmu pembentuk tari Slamet Md yang terdiri dari unsur-unsur gerak, irama, ekspresi, busana, penari dan pola lantai, sedangkan proses penciptaan digunakan model practice led research. Model practice led research untuk menemukan metode yang tepat dalam sebuah penciptaan tari. Metode yang digunakan metode practice research. Hasil menunjukkan bentuk beksan Cakil Mataraman tersusun atas unsur gerak, irama, ekspresi, kostum, penari dan tempat pentas, sedangkan proses penciptaan menunjukkan led research yang meliputi dialog karya, pengamatan, eksplorasi, eksprerimen, perenungan, pembentukan dan pelatihan.
Kata Kunci: Beksan Cakil Mataraman; Led Research; Practice Research; Pembentukan
Downloads
References
Anya Peterson Royce, The Antropology of Dance, Bloomington and London: Indiana University Press, 1977.
Copaland, Roger and Cohen, Marshal, What Is Dance?: Reading in Theory and Criticism, Oxford New York Toronoto Melbourne: Oxford University Press, 1983.
Ellfelt, Lois ,Dance from Magic to Art, Unitetd States of Amerika: Wm. C. Brown Company, 1976.
James P. Spardly, Culture and Conition Rules Maps and Plans, Chander Publiser Company, San Francisco, Scarton Toronto, 1972.
Keeler, Ward. Javanese Shadow Play, Javanese Selves. Princeton: Princenton University Press, 1987.
Martin, John, Introduction to the Dance, New York: Dance Hirizonz Republication, 1965.
McNIFF, Shaun, Art Based Reasearch, London and Philodelphia; Jessica Publisher
Ricklefs, R.C. Sejarah Indonesia Modern 1200-2004, Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta, 2007.
Rustopo, Gendon Humardani Pemikiran dan Kritiknya, Surakarta: STSI Press, 1991.
Sal Murgiyanto, Ketika Cahaya Mearah Memudar (Sebuah Kritik Tari), Jakarta : Deviri Ganan, 1993.
Sarjiwo. “Cara Pernafasan dan Gerak Torso dalam Tari Golek Menak Yogyakarta” dalam Jurnal Imaji UNY Vol. 5, No. 2, Agustus 2007: 196-204.
Selo Soemarjan, “ Kesenian dalam perubahan Kebudayaan”, dalam, Analisis Kebudayaan, Tahun I, nomor 2, Jakarta:Balai Pustaka, 1980.
Slamet, “Beksan Janaka Cakil” Tugas Akhir Penyaji Tari Fakultas Non Gelar Kesenian ISI Yogyakarta 1989.
Slamet MD, Melihat Tari, Surakarta, Citra Saint, 2016.
Smith, Hazel and T. Dean, Roger, Practice-led Reasearch, Reasearch-led Practice in the Creative Art, Ediburgh University Press, 2009.
Soedarsono, Djawa dan Bali, Dua Pusat Perkembangan Dramatari Tradisional di Indonesia, Jogjakarta: Gadjah Mada Press, 1972.
Soerjono Seokanto, Teori Sosiologi Pribadi, Jakarta : Ghalia Indonesia, 1984.
Sorjodiningrat, Babad lan Mekering Djoged Jawi, Jogjakarta,: Kol Buning, 1934.
Stern, Carol Simpson and Bruce Henderson. Performance: Texts and Contexts. New York: Longman, 1993.
Winarti, Tutik. “Tari Golek Gambyong Gaya Yogyakarta” dalam Resital: Jurnal Seni Pertunjukan ISI Yogyakarta Vol. 11 No. 1, Juni 2010: 69-80.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Slamet MD, Karyomo Karyomo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sitakara Jurnal oleh http://univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/sitakara dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .
.png)
