BENTUK DAN PROSES PENCIPTAAN KARYA TARI BEDHAYA KALANG DI SANGGAR TARI NYI PANDANSARI
DOI:
https://doi.org/10.31851/sitakara.v10i1.16992Abstract
Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan proses penciptaan tari Bedhaya Kalang. Bedhaya Kalang merupakan sebuah karya tari yang diciptakan oleh Aprysca Rima Khutria di sanggar tari Nyi Pandansari kabupaten Kendal. Karya ini terinspirasi dari upacara tradisi "mendhak kalang obong". Yaitu, ritual pembakaran boneka puspa dalam memperingati satu tahun meninggalnya anggota keluarga suku kalang di kabupaten Kendal. Masalah difokuskan pada: (1) Bagaimana bentuk tari Bedhaya Kalang; dan (2) Bagaimana proses penciptaan tari Bedhaya Kalang. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Dengan teknik pengambilan data melalui observasi partisipatif, wawancara, dan dokumentasi. penelitian ini mengeksplorasi bentuk dan proses penciptaan tari yang mencerminkan budaya suku Kalang. Dengan menggunakan metode bentuk tari yaitu bentuk fisik dan ekspresi, serta menggunakan teori proses kreatif. Kajian ini menyimpulkan bahwa dalam bentuk tari Bedhaya Kalang menampilkan tujuh penari perempuan yang mengenakan kostum khas, dengan gerakan yang mencerminkan karakter kerbau sebagai simbol kekuatan dan keberanian. Dengan musik gamelan dan vokal yang mengiringi menambah suasana magis pada pertunjukan. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa tari Bedhaya Kalang merupakan karya tari Aprysca Rima Khutria yang digarap melalui proses kreatif dengan tahapan-tahapan yaitu Riset, Training, Conditional, Rehearseal, dan Performing.
Kata kunci: Bentuk; Bedhaya; Proses Penciptaan; Suku Kalang
Downloads
References
Hadi, Sumandiyo, (2003). Aspek-Aspek Dasar Koreografi Kelompok. Yogyakarta: ELKAPHI.
Jazuli, M. 1994. Telaah Teoritis Seni. Semarang: Ikip Press Semarang.
Lelono, H. (1989). Upacara Kalang Obong (Suatu Tinjauan Etno-Arkeologi). Berkala Arkeologi,
(1), 1-9.
Maryono, 2015. Analisa Tari. Surakarta: ISI Press.
MD Slamet. Garan Joged: Sebuah Pemikiran Sunarno. Surakarta: Citra Sains LPKBN, 2014.
Muslichin. (2011). Orang Kalang dan Budayanya: Tinjauan Historis Masyarakat Kalang di
Kabupaten Kendal, 21(2), 165.
Nuraini, I. (2011). Tata Rias dan Busana Wayang Orang Gaya Surakarta (pertama). Badan
Penerbit ISI Yogyakarta.
Prihatini, Nanik Sri, dkk. 2007. Ilmu Tari Joged Tradisi Gaya Kasunanan Surakarta. Surakarta: ISI Press.
Rianto, Pipin. (2017). Proses Kreatif Eko Supriyanto Dalam Karya Tari Cry Jailolo. Jurnal
Greget Institut Seni Indonesia Surakarta (diakses 22 Oktober 2024).
Soemaryatmi & Suharji. (2015). Sosiologi Seni Pertunjukan Pedesaan. ISI Press.
Soedarsono, R.M. (1976). Pengantar Pengetahuan Tari. Akademi Seni Tari Indonesia
Yogyakarta.
Soedarsono, R.M. (1977). Tari-tarian Indonesia I. Jakarta: Proyek Pengembangan Media
Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Tasman, A. (1996). Analisa Gerak Dan Karakter. STSI Surakarta.
Widyastutieningrum, S. R. (2004). Sejarah Tari Gambyong Seni Rakyat Menuju Istana. Citra
Etnika.
Widyastutieningrum, S. R. (2014). Pengantar Koreografi. Hal 35-36.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Pandu Ilham Maolana Pandu, Nandhang Wisnu Pamenang, Maharani Luthvinda Dewi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Sitakara Jurnal oleh http://univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/sitakara dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .