PERTUNJUKAN SOLIS MARIMBA DENGAN REPERTOAR THE VARIANTIONS ON THEME (FROM THE MALAY’S “PUCUK PISANGâ€)
DOI:
https://doi.org/10.31851/sitakara.v6i1.5283Keywords:
Pucuk Pisang, Marimba Solis, Musik Pertunjukan.Abstract
Pertunjukan seni musik di era revolusi industri 4.0 mengalami banyak perubahan, perubahan tersebut berdampak besar bagi para pelaku industri dalam hal pemasaran musik maupun konsumen dalam hal menikmati musik. Di era revolusi 4.0 saat ini, setiap individu dituntut untuk saling berpacu dalam mengisi kehidupan, baik di bidang pendidikan maupun keterampilan. Untuk menyikapi tantangan pada era 4.0 ini penulis mempunyai keinginan untuk melakukan perubahan dalam diri sendiri, baik cara pola berfikir maupun dalam bidang keterampilan agar penulis bisa berguna baik untuk kemajuan diri sendiri dan bermanfaat untuk khalayak banyak. Pada kesempatan ini, penulis menampilkan repertoar pada zaman modern dengan menggunakan instrumen marimba yang memiliki tingkat kesulitan berbeda. Hal ini merupakan tantangan bagi penulis untuk dapat menguasai teknik-teknik dengan kesulitan yang terdapat pada masing-masing repertoar. Marimba merupakan salah satu jenis alat musik perkusi melodis yang masih tergolong jarang dikenal oleh masyarakat umum.
Downloads
References
B, O. (2020). Evaliation of Students' View on the Covid-19 Distance Education Process in Music Department of Fina Arts Faculties. Asian Journal of Education and Training, Vol. 6, No. 3, , 556-568.
Dewatara, G. W. (2019). Pemasaran Musik pada Era Digital Digitalisasi Industri Musik dalam Industri 4.0 di Indonesia. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 1-10.
Djohan. (2009). Psikologi Musik. Yogyakarta: Best Publisher.
Gande, A. d. (2017). Addressing new challenges for a community music project in the context of higher music education: A conceptual framework. London: London
Review of Education.
Lazarus, R. S. (1966). Stress, Appraisal, and Coping. New York: Springer Publishing
Company.
Putra, R. (2020). Rase Tak Serupe Musik Melayu Tradisi dengan Pengembangan Musik
Modern dalam Ruang Pertunjukan Komposisi Musik Nusantara. Jurnal Sitakara,
-95.
Sedyawati. (1992). Lagu Daerah. Bandung: CV Alfabeta.
Simpson, S. (2006). Music Business: Musician's guide to the Australlian Music industry by top Australian lawyers and deal maker . London; Sydney: Omnibus Press.
Supriando, S. (2016). Pertunjukan Musik Grande Ouvertune, Asturias, dan Karak Lilisan dalam Solo Gitar. Puitika, 160-175.
Theodore, K. (2013). Rock'nRoll Industri Musik Indonesia: dari Analog ke Digital. Jakarta: Kompas.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Sitakara Jurnal oleh http://univpgri-palembang.ac.id/e_jurnal/index.php/sitakara dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 .